“Organisasiku Tidak Pernah Mengganggu
Sekolahku”
Created By : Abid Arrohman
-- Dep. Kaderisasi – PR IPNU
Labuhan --
Waktu sudah menunjukkan pukul 23:00
semakin larut malam tapi aku masih sibuk mengerjakan bahan-bahan untuk rapat
persiapan pelantikan PAC IPNU IPPNU Brondong masa bakti 2018-2019 (Sebuah
organisasi pelajar ormas islam yang mencangkup 1 kecamatan).Waktu semakin
berlalu aku tak terasa bahwa aku tertidur karena kelelahan.
Pagi buta tepatnya setelah adzan Shubuh
aku terbangun akan teriakan sang ibunda
tercinta “ Abid bangun waktunya sholat Shubuh....!!!!!” (Maklum terkadang kalau
kelelahan dan tanpa teriakan ibu,Aku tak bisa bangun melaksanakan Sholat
Shubuh).Setelah itupun aku langsung mengambil air wudhu dan langsung menunaikan
ibadah sholat shubuh.Setelah itu aku tertidur lagi karena badan yang masih
terasa amat letih dan mata memerah (Efek ngelembur sampai malam).
Ibu mencoba membangunkan ku lagi “ Bid
sudah jam setengah 7 pagi loh,kamu nggak sekolah to...?” mendengar kata-kata
itu aku tergesa-gesah langsung menuju ke kamar mandi,setelah mandi aku langsung
menuju kekamar tidur untuk persiapan menuju sekolah (memakai seragam sekolah
hingga menata buku,maklum kemarin malam tidak sempat menata buku).Aku turunkan
sepedah motorku dari rumah,lalu aku melihat jam dinding menunjukkan pukul 06.50
dan secepatnya aku minta uang saku dan ku cium tangan ibu dan ayahku lalu aku
berangkat menuju keekolahan dengan bersepedah motor dengan kecepatan sangat
tinggui (terkadang hampir terjatuh sii...).
Entah keberuntungan apa Aku jarang
sekali telat untuk masuk kelas saat waktu jam pertama,walaupun aku berangkat
kesekolah dengan waktu yang mepet dengan jarak desaku menuju kesekolahan,jika
dikira-kira desaku itu desa Labuhan dan sekolahanku itu bernama SMK Negeri 1
Brondong (Lamongan Jawa Timur) yang bertempat di desa Tlogoretno yang jaraknya
hampir 6 KM.Tetapi sesampainya di kelas aku sangat ngantuk hingga tidak jarang
aku tertidur saat kegiatan belajar mengajar.Dan aku juga sering izin
meninggalkan jam pelajaran untuk Kegiatan OSIS,Gimana lagi aku tidak bisa
meninggalkan amanah itu semua karena aku menjadi ketua OSIS di sekolahan
tersebut.
Kejadian itu sering terjadi dimasa itu
hingga sampai banyak guru-guru yang menegurku. “Abid kamu itu bagaimana si kok
tidak pernah masuk jam pelajaran,kamu tertinggal materi banyak nak....”.Aku pun
semakin bingung hingga mendekati Stres karena guru-guru menegurku dan seluruh
kegiatan organisasiku belum berjalan dengan lancar ditambah lagi komunitas
teaterku yang sebentar lagi akan perfom,aku yang menjadi tokoh utama di
pementasan tersebut tapi aku belum hafal naskah yang sebanyak itu. “ Ya Allah
aku bingung dengan semua ini ”.Dalam hati aku pun menangis karena beban yang
aku rasakan semua ini,aku mau meninggalkan organisasiku tapi itu semuanya
amanah,aku mutusin nggak ikut perfom teater mesti aku merugikan dan mencemarkan
nama baik komunitas teaterku,jika aku lakukan semuanya aku tertinggal materi
dan nilai sekolahku “
lalu aku harus bagaimana Ya rabb.....?”
Waktu saat
itu menunjukkan pukul 09.40 dan bel istirahat pun berkumandang seluruh
teman-temanku dengan senangnya menuju kekantin.lalu satu temanku ada yang
mendekatiku dengan menanyakan “ kamu kenapa bid?,ayo kita kekantin” aku pun
menjawab “ nggak zis aku nggak papa kok,kamu langsung aja kekantin aku
nyusul”.setelah itu azispun langsung menuju kekantin,tapi aku memutuskan menuju
ke Musholla untuk sholat sunnah Dhuhah dengan tujuan menenangkan hatiku yang
amat gelisah ini,aku pun berdoa’a meminta pentunjuk dan Allah Swt.Aku sangat
yakin dengan aku memohon petunjuknya pasti semuanya akan dipermudah.
Setelah aku
sholat Dhuhah,Aku langsung menuju kekantin,untuk mengisi perutku yang kebetulan
sudah sangat lapar.dikantin itu aku bertemu oleh salah satu guruku yang bernama
pak Edy Zulianto.Guru yang sangat enjoy tersebut yang biasanya dipanggil
anak-anak dengan panggilan Jendral Edy tersebut berkata denganku “Kamu itu
kurang tenang bid saat melakukan apapun” Aku pun terbengong,apakah ini jawaban
dari Tuhan.. Aku pun meresapinya,ternyata benar disetiap aku mengerjakan
sesuatu itu kurang tenang hingga semua beban seolah-olah tertimpa kepadaku
semuanya.
Dari
kata-kata mutiara Jendral edy tersebut aku sangat termotivasi untuk memperbaiki
segala sesuatu yang membuatku gelisah ini.Didalam hatiku aku bertekad “Bapak
ibu aku tak akan mengecewakan kalian,dan untuk bapak ibu guru aku akan
mempersembahkan prestasi terbaikku untuk kalian”Bismillahrrohmanirrohim mulai
saat itu aku atur waktu dimana untuk organisasiku,dimana waktu untuk
komunitasku dan dimana waktu untuk Sekolahku dengan sedisiplin mungkin.dengan
sangat tenang aku lalui semua itu,dari suksesnya pelantikan PAC IPNU IPPNU
Brondong yang saat itu aku kebagian mengkonsep acara tersebu.Alhamdulillah
acara tersebut berlangsung dengan baik dan sangat beda sampai pimpinan PC IPNU
IPPNU Lamongan sangat bangga karena pelantikan tersebut beda dengan pelantikan lainnya
yaitu memperpadukan unsur jawan dengan unsur keislaman dengan pencahayaanya
dari ribuan lilin.Tidak hanya itu,pelantikan tersebut pun dicatat dan
ditampilkan diweb Khusus PP IPNU IPPNU oleh Pimpinan Pusat IPNU IPPNU yang
bertempat di Jakarta yang notabenenya Web tersebut dilihat se-Nusantara bahkan
se-penjuru dunia.
Aku sangat
bangga dengan berita Tersebut.setelah sukses di Organisasi aku pun mulai fokus
dikomunitas Teaterku,dengan tenang aku belajar naskahnya,sedikit demi sedikit
aku menghafalkannya.walaupun dengan waktu yang sangat mepet sekitar 3 hari
sebelum pementasan aku sangat optimis,bahwa aku bisa menampilkan yang
terbaik.Dan saat-saat yang aku tunggu tiba yaitu Pementasan Teater Untuk
Memperingati Hari Pahlawan yang digelar di Aula SMA Negeri 1 Paciran Jawa Timur.Dengan
membawakan naskah yang berjudul “Fajar sidiqh” aku tak menyakai mendapat tepuk
tangan yang sangat banyak,tak henti-hentinya aku bersyukur kepada yang maha
kuasa dengan segala karuniannya sehingga aku dan Komunitas teaterku yang
bernama “Teater Warna-Warni” mampu mempersembahkan yang terbaik dipementasan
Tersebut.
Setelah aku
selesai di kegiatan organisasi dan komunitasku masih ada Pr besar yang harus
aku kerjakan yaitu tentang sekolahku.Aku sudah berjanji bahwa aku akan membuat
bangga orangtuaku dan seluruh guruku. Hari mulai hari aku bergelut dengan buku
pelajaran detik demi detik aku belajar hingga pada saat yang aku tungguh tiba
yaitu “Ujian Akhir Semester 2”.Aku tak yakin bisa melaluinya dengan baik,aku
mempunya target Harus dapat Rangking 5 besar.Aku mulai mengerjakan soal dengan
bacaan basmalah dengan tenang aku mengerjakannya,alhamdulillah semuanya yang
aku pelajari keluar pada ujian tersebut.
Waktu demi
Waktu pun berlalu,aku telah usai melaksankan ujian tersebut dan tak aku sangka
saat penerimaan rapot aku mendapatkan rangking 2 dari 21 anak.Orang tuaku
sangat bangga dan bapak ibu guruku tak menyangka abid yang dulunya jarang masuk
kelas karena sibuk dengan organisasi dan komunitasnya sekarang dia berubah
menjadi anak ajaib yang mampu bersaing dengan teman-temanya.Tak henti-hentinya
aku bersyukur atas nikmat yantg telah diberikan Tuhan untukku.
Aku masih
belum puas dengan semua itu.tepat saat libur ujian sekolah ada pamflet yang
menunjukkan perlombaan “Membuat Iklan Gigabyte”. Akupun membacanya dan benar aku
tertarik untuk mengikuti lomba tersebut,aku ajak sebagian teman sekolahku yang
notabenenya Anak Multimedia yang faham betul dengan vidio,pengambila
gambar,film dll.Aku pun mulai mendekati mereka,Alhamdulillah ada yang tertarik
seperti Obet,Friska,Yongki,Jeni,Akbar.Konsep demi konsep kita buat sedikit demi
sedikit kita melalukan recording atau rekaman memerlukan waktu sekitar 2 minggu
dengan editingnya juga,sering juga kita lemburan mengerjakan dilab Komputer
Multimedia sampai larut malam tak jarang juga kita tidak pulang,dengan
didampingi Mas Ma’ruf selaku pembina,kita melakukan editing hingga
pengiriman.Aku masih ingat mengirim file vidio yang begitu besarnya untuk
dilombakan yaitu saat tengah malam antara jam 00.00 sampai 02.00 karena saat
itu jaringan internet sangat lancar .Tepat pengumuman kemenangan lomba tersebut
aku pun hadir bersama Crew pembuat film tersebut dengan didamping bu Lilis
selaku ketua program Multimedia.Sebelum pengumuman yang dilakukan disekolahan SMK
Negeri 1 Singgahan Tuban Jawa Timur tersebut,peserta harus presentasi
unsur-unsur videonya dari Shhoting (pengambilan gambar),Editing hingga
efek-efek Video Iklan itu.diurutan pertama kita harus maju,sebelum aku dan
friska sebagai perwakilan yang mempresentasikan kedepan,kita meminta restu
kepada Bu Lilis semoga diberi kelancaran,dan ta henti hetinya aku berdo’a
kepada Allah Swt.agar diberika yang terbaik untuk kita.Dengan optimis kita
menerangkan dari mengambilan gambar,editing dll.Alhamdulillah selesai sesuai
harapan.
Waktu
pengumuman telah tiba,lebih tepatnya 1 hari dari selesainya presentasi iklan
tersebut.Dengan sangat Optimis aku bersama Crew dan didampingi lagi dengan Bu
lilis dan ditambah Bu Maymunah selaku wali kelas kami.Dengan harapan yang terbaik
kami mulai berangkan menuju SMK Negeri 1 Singgahan lagi.Bu Lilis pun
berkata”Mas Abid dan teman-temanya optimis ya.. dan selalu berdoa semoga
diberikan yang terbaik untuk kalian” aku pun menjawab Bu lilis “Iya bu
Terimakasih atas semangatnya....”
Sesampai
disana Aku pun deg degan karena lomba ini diikuti pelajar se-Indonesia,kami pun
mulai memasuki ruang pengumuman.tak terasa detik demi detik berlalu keringat
semakin membasai tubuh,karena efek tegang mungki,Pemandu acara pun sudah mulai
memngumumkan para juara dan “ Juara harapan 2 diraih oleh SMK Negeri 1
Brondong” aku sangat tidak menyangkah semuanya,kami sangat bangga karena kami
bisa berprestasi lewat perlombaan tersebut yang pesertanya diikuti pelajar
Seindonesia.
Aku sangat
bannga dan bersykur atas pencapaiaan semua ini,guru-guru disekolahku akhirnya
sangat bangga dengan semua itu disamping itu aku juga sukses mengawal OSIS SMK
Negeri 1 Brondong masa bakti 2016-2017 dengan sangat baik.dengan prinsip
“Quantitas Sedikit Kulaitas Terbaik” dan jargon OSIS pada saat tersebut “Karena
Jiwanya Dan Semangatnya”Alhamdulillah mampu mengantarkan osis tersebut menjadi
osis yang terbaik dari pada sebelum-sebelumnya hingga banya yang menjuluki OSIS
saat itu dengan julukan OSIS GENERASI EMAS.
“Alhamdulillah
atas semua pencapaianku ya Allah,Tanpa pertolonganmu aku tak bisa
apa-apa”.Walaupun dengan bengitu baik pretasiku aku tetap rendah hati,Karena
semua ini hanya titipan dari Tuhan semata.
No comments:
Post a Comment